Halo para pembaca selamat datang di blog saya, semoga anda menikmati artikel yang saya sajikan. oke untuk tidak berpanjang-panjang langsung saja kita bahas topik sekarang mengenai pemograman
Java. Bahasa pemograman Java merupakan bahasa yang sangat popoler pada masa kini dengan rating nomor 1 didunia. Wow tingkat pencapaian yang luar biasa bukan? hal tersebut dikarenakan faktor user interface. yaitu dimana cara pemogramannya yang berhirarki dan sederhana sehingga memudahkan para programmer untuk mempelajarinya.
Java adalah bahasa pemrograman tingkat tinggi yang berorientasi objek
dan program java tersusun dari bagian yang disebut kelas. Kelas terdiri
atas metode-metode yang melakukan pekerjaan dan mengembalikan informasi
setelah melakukan tugasnya. Para pemrogram Java banyak mengambil
keuntungan dari kumpulan kelas di pustaka kelas Java, yang disebut
dengan
Java Application Programming Interface (API). Kelas-kelas ini diorganisasikan menjadi sekelompok yang disebut paket
(package). Java API telah menyediakan fungsionalitas yang memadai untuk menciptakan
applet
dan aplikasi canggih. Jadi ada dua hal yang harus dipelajari dalam
Java, yaitu mempelajari bahasa Java dan bagaimana mempergunakan kelas
pada Java API. Kelas merupakan satu-satunya cara menyatakan bagian
eksekusi program, tidak ada cara lain. Pada Java program javac untuk
mengkompilasi file kode sumber Java menjadi kelas-kelas
bytecode. File kode sumber mempunyai ekstensi *.java. Kompilator javac menghasilkan file
bytecode
kelas dengan ekstensi *.class. Interpreter merupakan modul utama sistem
Java yang digunakan aplikasi Java dan menjalankan program
bytecode Java.
Sejarah Java
Bahasa pemrograman Java terlahir dari
The Green Project, yang berjalan selama 18 bulan, dari awal tahun
1991 hingga musim panas
1992. Proyek tersebut belum menggunakan versi yang dinamakan
Oak. Proyek ini dimotori oleh Patrick Naughton, Mike Sheridan, dan
James Gosling, beserta sembilan pemrogram lainnya dari
Sun Microsystems. Salah satu hasil proyek ini adalah maskot
Duke yang dibuat oleh
Joe Palrang.
Pertemuan proyek berlangsung di sebuah gedung perkantoran
Sand Hill Road di
Menlo Park. Sekitar musim panas 1992 proyek ini ditutup dengan menghasilkan sebuah program
Java Oak pertama, yang ditujukan sebagai pengendali sebuah peralatan dengan teknologi layar sentuh (
touch screen), seperti pada PDA sekarang ini. Teknologi baru ini dinamai "*7" (
Star Seven).
Setelah era
Star Seven selesai, sebuah anak perusahaan
Tv kabel
tertarik ditambah beberapa orang dari proyek The Green Project. Mereka
memusatkan kegiatannya pada sebuah ruangan kantor di 100 Hamilton
Avenue,
Palo Alto.Perusahaan baru ini bertambah maju: jumlah karyawan meningkat dalam
waktu singkat dari 13 menjadi 70 orang. Pada rentang waktu ini juga
ditetapkan pemakaian
Internet
sebagai medium yang menjembatani kerja dan ide di antara mereka. Pada
awal tahun 1990-an, Internet masih merupakan rintisan, yang dipakai
hanya di kalangan
akademisi dan
militer.
Mereka menjadikan
perambah (
browser)
Mosaic
sebagai landasan awal untuk membuat perambah Java pertama yang dinamai
Web Runner, terinsipirasi dari film 1980-an, Blade Runner. Pada
perkembangan rilis pertama, Web Runner berganti nama menjadi Hot Java.Pada sekitar bulan
Maret 1995,
untuk pertama kali kode sumber Java versi 1.0a2 dibuka. Kesuksesan
mereka diikuti dengan untuk pemberitaan pertama kali pada surat kabar
San Jose Mercury News pada tanggal
23 Mei 1995.Sayang terjadi perpecahan di antara mereka suatu hari pada pukul 04.00 di sebuah ruangan hotel
Sheraton Palace. Tiga dari pimpinan utama proyek,
Eric Schmidt dan
George Paolini dari
Sun Microsystems bersama
Marc Andreessen, membentuk
Netscape.
Nama Oak, diambil dari pohon oak yang tumbuh di depan jendela ruangan kerja "Bapak Java",
James Gosling.
Nama Oak ini tidak dipakai untuk versi release Java karena sebuah
perangkat lunak lain sudah terdaftar dengan merek dagang tersebut,
sehingga diambil nama penggantinya menjadi "Java". Nama ini diambil dari
kopi murni yang digiling langsung dari biji (kopi tubruk) kesukaan
Gosling. Konon kopi ini berasal dari Pulau
Jawa. Jadi nama bahasa pemrograman Java tidak lain berasal dari kata Jawa (bahasa Inggris untuk Jawa adalah Java).
Keuntungan Java
- Multiplatform. Kelebihan utama dari Java ialah dapat dijalankan di beberapa platform / sistem operasi komputer, sesuai dengan prinsip tulis sekali, jalankan di mana saja.
Dengan kelebihan ini pemrogram cukup menulis sebuah program Java dan
dikompilasi (diubah, dari bahasa yang dimengerti manusia menjadi bahasa
mesin / bytecode) sekali lalu hasilnya dapat dijalankan di atas
beberapa platform tanpa perubahan. Kelebihan ini memungkinkan sebuah
program berbasis java dikerjakan di atas operating system Linux tetapi
dijalankan dengan baik di atas Microsoft Windows. Platform yang didukung
sampai saat ini adalah Microsoft Windows, Linux, Mac OS dan Sun Solaris.
Penyebabnya adalah setiap sistem operasi menggunakan programnya
sendiri-sendiri (yang dapat diunduh dari situs Java) untuk
meninterpretasikan bytecode tersebut.
- OOP (Object Oriented Programming - Pemrogram Berorientasi Objek)
- Perpustakaan Kelas Yang Lengkap, Java terkenal dengan kelengkapan library/perpustakaan
(kumpulan program program yang disertakan dalam pemrograman java) yang
sangat memudahkan dalam penggunaan oleh para pemrogram untuk membangun
aplikasinya. Kelengkapan perpustakaan ini ditambah dengan keberadaan
komunitas Java yang besar yang terus menerus membuat
perpustakaan-perpustakaan baru untuk melingkupi seluruh kebutuhan
pembangunan aplikasi.
- Bergaya C++, memiliki sintaks seperti bahasa pemrograman C++
sehingga menarik banyak pemrogram C++ untuk pindah ke Java. Saat ini
pengguna Java sangat banyak, sebagian besar adalah pemrogram C++ yang
pindah ke Java. Universitas-universitas di Amerika Serikat
juga mulai berpindah dengan mengajarkan Java kepada murid-murid yang
baru karena lebih mudah dipahami oleh murid dan dapat berguna juga bagi
mereka yang bukan mengambil jurusan komputer.
Kekurangan Java
- Tulis sekali, jalankan di mana saja. Masih ada beberapa hal yang tidak kompatibel antara platform satu dengan platform lain. Untuk J2SE, misalnya SWT-AWT bridge yang sampai sekarang tidak berfungsi pada Mac OS X.
- Mudah didekompilasi. Dekompilasi adalah proses membalikkan dari kode jadi menjadi kode sumber. Ini dimungkinkan karena kode jadi Java merupakan bytecode
yang menyimpan banyak atribut bahasa tingkat tinggi, seperti nama-nama
kelas, metode, dan tipe data. Hal yang sama juga terjadi pada Microsoft .NET Platform. Dengan demikian, algoritma yang digunakan program akan lebih sulit disembunyikan dan mudah dibajak/direverse-engineer.
- Penggunaan memori yang banyak. Penggunaan memori untuk program berbasis Java jauh lebih besar daripada bahasa tingkat tinggi generasi sebelumnya seperti C/C++ dan Pascal (lebih spesifik lagi, Delphi dan Object Pascal).
Biasanya ini bukan merupakan masalah bagi pihak yang menggunakan
teknologi terbaru (karena trend memori terpasang makin murah), tetapi
menjadi masalah bagi mereka yang masih harus berkutat dengan mesin
komputer berumur lebih dari 4 tahun.
sumber :
https://didiindra.wordpress.com/tag/pengertian-java/
https://id.wikipedia.org/wiki/Java